Tokoh One Piece yang tadinya mau dinamain "Naruto" ini akan kita bahas profilnya secara MBTI, FL dan RG. Buat yang belum familiar dengan One Piece, saya perkenalkan, ini adalah Sanji, seorang koki di kapal mugiwara pirates.
Sanji memiliki ciri-ciri rambut pirang, alis kriwil, sedikit janggut di dagu, dan merupakan perokok berat. Seperti pirate lainnya, dia orang yang agak bipolar; dia punya sifat tenang dan terkendali, namun juga tidak ragu mengeluarkan bahasa yang sangat kasar dan makian. Berkepala dingin dan beralasan, namun dilain waktu akan bertingkah kekanak-kanakan dan sedikit bodoh. Terutama bila ada kehadiran wanita, koki yang kalem dan kelihatannya karismatik ini akan langsung berubah menjadi bocah puber yang norak. Sekalipun bukan karakter favoritku, tapi Sanji memang sangat menarik untuk dibahas, karena sifatnya yang kompleks dan menghibur.
Sanji secara Personality Plus
Seperti sebagian besar tokoh One Piece, Sanji memiliki kepribadian yang keras, dia orang yang punya prinsip dan berpegang teguh pada prinsip tersebut. Terlihat pada saat dia berhadapan dengan musuh wanita, dia tetap memegang teguh prinsipnya tersebut dan membiarkan dirinya dijadikan bulan-bulanan oleh Kalifa.
Dengan mudah kita bisa melihat sisi koleris dari dalam dirinya. Saya mencoba untuk mencari kombinasi temperamen lain, tapi tidak bisa menentukan apakah sanguinis atau melankolis atau plegmatis, karena sepertinya tidak ada dari ketiga temperamen lain yang cukup menonjol darinya. Tampaknya koki apes ini adalah seorang koleris murni.
Sanji secara Art of Seduction
Dalam SBS, Sanji menjawab pertanyaan seorang fans bahwa bila dia bisa makan buah setan, dia akan makan buah menghilang. Konon itu adalah pilihan terbaik untuk para mesum.
Dia bisa mendengar air mata wanita jatuh.
Dia menanam jeruk di kapal demi Nami.
Dia punya sistem scanner untuk melihat wanita.
Dia memuja wanita
dan sebagainya.
Tanpa diragukan lagi, Sanji adalah seorang Rake sejati. Ia lahir untuk mencintai setiap wanita (kecuali yang buruk rupa atau transgender).
Sanji secara MBTI
- E/I
Yang paling bisa menentukan seseorang adalah Ekstrovert atau Introvert adalah pilihannya untuk bersantai. Bila dia lebih suka bersantai bersama orang lain, ada kemungkinan dia adalah seorang Ekstrovert. Bila dia lebih suka sendirian, ada kemungkinan dia adalah seorang Introvert. Di waktu luangnya, tampaknya Sanji sering terlihat berbelanja makanan, bertemu orang baru dan mengejar wanita. Besar kemungkinan dia adalah seorang Ekstrovert.
- N/S
Kemampuan Sanji yang menonjol adalah dalam bidang memasak, selain itu dia juga punya keahlian bermain pisau ganda (yang mana tidak mengherankan mengingat dia adalah koki). Besar kemungkinan dia adalah seorang Sensing (Inderawi).
- T/F
Gaya bicaranya yang apa adanya, beralasan, logis, tampaknya dia adalah seorang Thinking. Seorang Feeling tentunya akan memikirkan cara untuk menyampaikan ucapan agar enak bagi orang lain yang mendengar, sedangkan Sanji pernah bicara sedikit keras pada Nami mengenai pertikaian antara Luffy dan Usopp. Ini mengindikasikan bahwa Sanji adalah seorang Thinking.
- J/P
Dia adalah seorang yang terorganisir dan sepertinya kurang suka dengan kenorakan teman-temannya. Sekali lihat juga sudah tahu kalau Sanji adalah seorang Judging.
Overall, MBTI Sanji adalah ESTJ.
Blog to discuss human archetypes. Mostly discuss about fictional characters's personality in archetypes.
Monday, April 27, 2015
Sunday, April 26, 2015
4 Arketipe Florence Litauer
Barangkali ini arketipe-arketipe paling populer di Indonesia. Pembagiannya sedikit, cuma 4. Tapi seseorang bisa memiliki kombinasi antara dua hingga tiga sekaligus. Terminologinya sendiri diambil dari filsafat Yunani : Sanguinis, Koleris, Melankolis, Plegmatis.
Bila menanyakan pendapat saya pribadi, menurut saya arketipe Florence Litauer ini membahas manusia berdasarkan karakter emosinya (temperamental). Dan kurang bisa diandalkan untuk menilai kepribadian manusia secara mendetail, bila dibandingkan dengan MBTI.
Sanguinis
Bila di dalam hidup ini hanya ada kematian alami, maka mungkin Sanguinislah yang hidupnya paling lama di antara yang lain. Seorang sanguinis bisa mengubah bencana menjadi lelucon. Mereka terlahir untuk bahagia, tidak ada yang bisa membuat mereka bermuram durja berlama-lama. Bila di setiap manusia bisa dipasangi bendera untuk menyimbolkan kepribadian mereka, maka setiap orang sanguinis akan terpasang bendera dengan tulisan "gembira".
Namun mereka cukup berlebihan dalam mengekspresikan kegembiraan mereka. Sepasang wanita sanguinis mungkin akan histeris melihat satu sama lain bertemu di salon tanpa sengaja, sehingga membuat dua wanita teman sekamar ini dikira sebagai saudara jauh yang sudah puluhan tahun tidak bertemu oleh orang-orang lain yang melihat.
Koleris
Anda tidak bisa menyalahkan tipe ini. Mereka benar, mereka paling benar, dan mereka punya alasan untuk menjadi benar. Anda tidak bisa menentang mereka karena mereka tidak bisa ditentang. Mereka yakin pada apa yang mereka mau atau mereka yakini, dan mereka akan berjuang untuk menggapainya. Orang koleris lahir sebagai pemimpin alami, dan mereka memang tahu cara memberi instruksi pada para bawahannya.
Seorang koleris mungkin akan menjadi orang paling menyebalkan yang pernah ada di sekitar anda. Terutama karena sifat bossy dan sulit dilunakan. Tapi yang terutama dari koleris adalah itu; keras kepala. Bila mereka adalah benda, mereka adalah batu besar. Bila batu itu memutuskan untuk berguling, pohon pun akan diterjangnya sampai hancur, yang penting sampai di tujuan.
Melankolis
Bila di dalam hidup ini hanya ada kematian alami, maka mungkin para Melankolislah yang hidupnya paling sebentar di antara arketipe yang lain. Mereka kebalikannya Sanguinis, situasi bahagia pun ada saja yang bisa membuat mereka muram. Bila mereka adalah cuaca, mereka akan menjadi mendung. Sisi baiknya, orang Melankolis yang memiliki jiwa sensitif ini akan menjadi seniman yang baik. Menurut Florence Litauer, mereka juga berbakat menjadi akuntan karena orang-orang ini sangat detail terhadap hal-hal kecil.
Phlegmatis
Bila semua orang di dunia ini adalah Plegmatis, maka dunia ini akan berjalan sangat lambat. Dan mungkin saat zombie apocalypse tiba, itu akan menjadi zombie apocalypse paling damai yang pernah ada. Orang-orang Plegmatis adalah pecinta damai yang terlalu mudah untuk sepakat dengan orang lain sekalipun beda pendapat. Mereka tidak ingin mencari masalah, mereka ingin mencari kedamaian.
Zombie Plegmatis : "bolehkah aku makan otakmu?"
Manusia ketakutan : "kau gila?!! tentu saja tidak! aku masih ingin hidup!"
Zombie Plegmatis : "oh, maaf, baiklah aku tidak akan makan otakmu .."
Manusia ketakutan : "pergi sana!! kau bau!"
Zombie Plegmatis : "maaf, maaf, baiklah aku pergi sekarang."
=================================================
Bila keempat personality ini berjalan berurutan, orang Koleris yang akan berjalan paling depan. Di urutan ke dua ada Sanguinis sedang melompat-lompat dan membuat lelucon dari apapun yang dia lihat di sekitar. Di urutan ke tiga ada mendung lokal dari si Melankolis, dan dia berada di urutan ke tiga hanya karena si pengalah Plegmatis akan memilih untuk berjalan di paling belakang.
Sekian sekilas perkenalan arketipe menurut Florence Litauer. Semoga bermanfaat, mohon maaf apabila terdapat kesalahan atau informasi yang saya berikan tidak lengkap. Bila anda tertarik pada pembagian arketipe ini, anda bisa mencari buku Florence Litauer di toko buku dengan judul "Personality Plus".
Bila menanyakan pendapat saya pribadi, menurut saya arketipe Florence Litauer ini membahas manusia berdasarkan karakter emosinya (temperamental). Dan kurang bisa diandalkan untuk menilai kepribadian manusia secara mendetail, bila dibandingkan dengan MBTI.
Sanguinis
Bila di dalam hidup ini hanya ada kematian alami, maka mungkin Sanguinislah yang hidupnya paling lama di antara yang lain. Seorang sanguinis bisa mengubah bencana menjadi lelucon. Mereka terlahir untuk bahagia, tidak ada yang bisa membuat mereka bermuram durja berlama-lama. Bila di setiap manusia bisa dipasangi bendera untuk menyimbolkan kepribadian mereka, maka setiap orang sanguinis akan terpasang bendera dengan tulisan "gembira".
Namun mereka cukup berlebihan dalam mengekspresikan kegembiraan mereka. Sepasang wanita sanguinis mungkin akan histeris melihat satu sama lain bertemu di salon tanpa sengaja, sehingga membuat dua wanita teman sekamar ini dikira sebagai saudara jauh yang sudah puluhan tahun tidak bertemu oleh orang-orang lain yang melihat.
Koleris
Anda tidak bisa menyalahkan tipe ini. Mereka benar, mereka paling benar, dan mereka punya alasan untuk menjadi benar. Anda tidak bisa menentang mereka karena mereka tidak bisa ditentang. Mereka yakin pada apa yang mereka mau atau mereka yakini, dan mereka akan berjuang untuk menggapainya. Orang koleris lahir sebagai pemimpin alami, dan mereka memang tahu cara memberi instruksi pada para bawahannya.
Seorang koleris mungkin akan menjadi orang paling menyebalkan yang pernah ada di sekitar anda. Terutama karena sifat bossy dan sulit dilunakan. Tapi yang terutama dari koleris adalah itu; keras kepala. Bila mereka adalah benda, mereka adalah batu besar. Bila batu itu memutuskan untuk berguling, pohon pun akan diterjangnya sampai hancur, yang penting sampai di tujuan.
Melankolis
Bila di dalam hidup ini hanya ada kematian alami, maka mungkin para Melankolislah yang hidupnya paling sebentar di antara arketipe yang lain. Mereka kebalikannya Sanguinis, situasi bahagia pun ada saja yang bisa membuat mereka muram. Bila mereka adalah cuaca, mereka akan menjadi mendung. Sisi baiknya, orang Melankolis yang memiliki jiwa sensitif ini akan menjadi seniman yang baik. Menurut Florence Litauer, mereka juga berbakat menjadi akuntan karena orang-orang ini sangat detail terhadap hal-hal kecil.
Phlegmatis
Bila semua orang di dunia ini adalah Plegmatis, maka dunia ini akan berjalan sangat lambat. Dan mungkin saat zombie apocalypse tiba, itu akan menjadi zombie apocalypse paling damai yang pernah ada. Orang-orang Plegmatis adalah pecinta damai yang terlalu mudah untuk sepakat dengan orang lain sekalipun beda pendapat. Mereka tidak ingin mencari masalah, mereka ingin mencari kedamaian.
Zombie Plegmatis : "bolehkah aku makan otakmu?"
Manusia ketakutan : "kau gila?!! tentu saja tidak! aku masih ingin hidup!"
Zombie Plegmatis : "oh, maaf, baiklah aku tidak akan makan otakmu .."
Manusia ketakutan : "pergi sana!! kau bau!"
Zombie Plegmatis : "maaf, maaf, baiklah aku pergi sekarang."
=================================================
Bila keempat personality ini berjalan berurutan, orang Koleris yang akan berjalan paling depan. Di urutan ke dua ada Sanguinis sedang melompat-lompat dan membuat lelucon dari apapun yang dia lihat di sekitar. Di urutan ke tiga ada mendung lokal dari si Melankolis, dan dia berada di urutan ke tiga hanya karena si pengalah Plegmatis akan memilih untuk berjalan di paling belakang.
Sekian sekilas perkenalan arketipe menurut Florence Litauer. Semoga bermanfaat, mohon maaf apabila terdapat kesalahan atau informasi yang saya berikan tidak lengkap. Bila anda tertarik pada pembagian arketipe ini, anda bisa mencari buku Florence Litauer di toko buku dengan judul "Personality Plus".
[Profiling] Final Fantasy Series : Cid
Cid adalah tokoh yang secara konsisten muncul dalam seri-seri Final Fantasy (kecuali seri pertama). Biasanya dia menjadi seorang insinyur, pencipta airship, ilmuwan, bidang-bidang yang pada umumnya memang keahlian milik ISTP. Walau begitu, tampaknya dia tidak selalu memiliki kepribadian xSTP di setiap seri. Mari kita bahas secara detail.
Cid Del Norte Marquez (INTP)
Di Final Fantasy 6 dia kurang menonjol, mungkin karena tokoh playablenya sendiri sudah kebanyakan. Makanya agak kesulitan juga untuk memutuskan apakah dia INTP atau ISTP. Karena perbedaan antara keduanya bila tidak melihat dari sifat agak sulit untuk ditentukan. Baik INTP dan ISTP memiliki ketertarikan yang sama pada permesinan. Hehe .. maksud saya, teknologi. INTP lebih intuitif dalam menciptakan idenya, dia mencoba banyak hal baru, memiliki banyak ide brilian dan mencoba untuk memahami segala sesuatu hingga ke dasar. Sedangkan ISTP lebih praktis. Mereka lebih suka untuk menciptakan peralatan praktis yang bisa mendukung kegiatan sehari-hari. "Neo" adalah kunci utama perbedaan dari INTP dan ISTP.
Yang pasti Cid melakukan eksperimen terhadap seorang pemuda bernama Kefka namun gagal dan pemuda itu jadi gila. Kemudian dia melakukan eksperimen lagi terhadap gadis kecil berusia 2 tahun bernama Celes. Kali ini berhasil. Saya melihat Cid del Norte Marquez bukan sekadar mekanik atau ilmuwan yang hanya bekerja berdasarkan prosedur ... saya pun memutuskan bahwa Cid Marquez ini adalah seorang INTP.
Cid Highwind (ISTP)
"No, come to think of it, if I had to, I'd put my faith in science. Because of science, humans who used to crawl around on the ground can now fly, and soon we're about to go into space! I've earned my living thanks to science, so to me, there's nothing greater."
—Cid in Final Fantasy VII.
Cid Kramer (ISFJ)
"I don't want you all to become machines. I want you all to be able to think and act for yourselves."
—Headmaster Cid
Visi Misi Cid dalam mendidik SeeD cukup terbuka, dia mengizinkan para prajuritnya untuk memiliki kehendak, daripada sekadar melaksanakan tugas seperti mesin. Tujuan Cid adalah untuk menjaga dunia dari kemungkinan perang yang bisa terjadi di masa mendatang, terutama terhadap penyihir. Tapi rekan bisnisnya, Norg memiliki ide lain. Uang yang dihasilkan oleh SeeD sangat banyak dan Norg ingin SeeD untuk menjadi pasukan bayaran penghasil uang.
Dari sinilah saya menyimpulkan bahwa Cid Kramer mungkin adalah seorang ISFJ.
Cid Fabool (ESTP)
Kali ini Cid berperan sebagai pembuat airship, seorang regent dari Lindbum yang dikutuk oleh istrinya menjadi semacam serangga karena berselingkuh. Istrinya kemudian kabur dengan kapal udara ciptaannya dan kapal tersebut kemudian diambil oleh seoserang bernama Kuja.
ESTP.
Cid, Final Fantasy 10 (ESTP)
Cid dari bangsa Al Bhed ini mungkin cukup mirip dengan Cid Highwind, minus dia gak punya kemampuan combat. Dia merupakan kepala suku, dan suka bicara keras dan kasar. Tanpa diragukan lagi, dia adalah seorang ESTP.
Orlandu Cid
Seorang knight di FF Tactics. Sayang sekali perannya cukup kecil sehingga saya kurang bisa menentukan karakteristiknya. Namun dia adalah Cid pertama dalam serial FF yang bukan seorang engineer (peran tersebut sudah diambil oleh Mustadio Bunanza).
Cidolfus Demen Bunanza (INTJ)
Tadinya saya kira dia adalah INTP, sehubungan dengan idenya mengenai Occura dan dunia.
Tapi setelah melihat kembali, ternyata dia cukup taktis dan manipulatif. Dia juga memiliki beberapa sifat egois yang psikopatik seperti kasus Reddas. Ada juga penilaian dari reaksinya terhadap penolakan dan kehilangan orang yang dia pedulikan (Balthier memilih menjadi sky pirate daripada bergabung dengannya). Menurutku dia sangat INTJ.
Demikian pembahasan MBTI fiksi yang pertama ini, saya tahu bahasan ini jauh dari sempurna karena Cidnya hanya dibahas dari FF6 sampai 12. Saya berharap bisa mengupdate list ini menjadi semakin komplit atau sempurna. Bilapun sekarang ini saya punya PS3 dan game FF13, saya tidak yakin mau memainkan gamenya. Entah kenapa rasanya malas sekali melihat Final Fantasy modern. Type-O juga sepertinya tidak menarik. Mungkin saya saja yang semakin tua. hehe ...
Cid Del Norte Marquez (INTP)
Di Final Fantasy 6 dia kurang menonjol, mungkin karena tokoh playablenya sendiri sudah kebanyakan. Makanya agak kesulitan juga untuk memutuskan apakah dia INTP atau ISTP. Karena perbedaan antara keduanya bila tidak melihat dari sifat agak sulit untuk ditentukan. Baik INTP dan ISTP memiliki ketertarikan yang sama pada permesinan. Hehe .. maksud saya, teknologi. INTP lebih intuitif dalam menciptakan idenya, dia mencoba banyak hal baru, memiliki banyak ide brilian dan mencoba untuk memahami segala sesuatu hingga ke dasar. Sedangkan ISTP lebih praktis. Mereka lebih suka untuk menciptakan peralatan praktis yang bisa mendukung kegiatan sehari-hari. "Neo" adalah kunci utama perbedaan dari INTP dan ISTP.
Yang pasti Cid melakukan eksperimen terhadap seorang pemuda bernama Kefka namun gagal dan pemuda itu jadi gila. Kemudian dia melakukan eksperimen lagi terhadap gadis kecil berusia 2 tahun bernama Celes. Kali ini berhasil. Saya melihat Cid del Norte Marquez bukan sekadar mekanik atau ilmuwan yang hanya bekerja berdasarkan prosedur ... saya pun memutuskan bahwa Cid Marquez ini adalah seorang INTP.
Cid Highwind (ISTP)
—Cid in Final Fantasy VII.
Tampaknya dia memiliki lebih banyak kecenderungan xSTP yang kuat di seri FF ke tujuh ini. Pertama, kurangnya ide orisinal yang muncul dari kepalanya, lemahnya kecenderungan untuk berpikir abstrak, Cid di seri ke 7 ini lebih cenderung berpikir kepada sesuatu yang konkrit. Saya juga ingin menyebutkan bahwa faktor pandainya dia menggunakan senjata (termasuk koleksi senjata api di rumahnya) juga merupakan kencenderungan xSTP daripada xNTP, namun rasanya kurang logis juga. Karena belum tentu semua xSTP lebih suka senjata daripada xNTP. Masalah introvert dan perceiving sepertinya masih lebih kuat daripada sisi ekstrovert dan judging. Andai Cid Highwind adalah seorang J, tentunya ruang kerja dia akan lebih terorganisir dan penampilannya lebih rapi. Kesimpulan saya, Cid Highwind adalah seorang ISTP.
Cid Kramer (ISFJ)
"I don't want you all to become machines. I want you all to be able to think and act for yourselves."
—Headmaster Cid
Visi Misi Cid dalam mendidik SeeD cukup terbuka, dia mengizinkan para prajuritnya untuk memiliki kehendak, daripada sekadar melaksanakan tugas seperti mesin. Tujuan Cid adalah untuk menjaga dunia dari kemungkinan perang yang bisa terjadi di masa mendatang, terutama terhadap penyihir. Tapi rekan bisnisnya, Norg memiliki ide lain. Uang yang dihasilkan oleh SeeD sangat banyak dan Norg ingin SeeD untuk menjadi pasukan bayaran penghasil uang.
Dari sinilah saya menyimpulkan bahwa Cid Kramer mungkin adalah seorang ISFJ.
Cid Fabool (ESTP)
Kali ini Cid berperan sebagai pembuat airship, seorang regent dari Lindbum yang dikutuk oleh istrinya menjadi semacam serangga karena berselingkuh. Istrinya kemudian kabur dengan kapal udara ciptaannya dan kapal tersebut kemudian diambil oleh seoserang bernama Kuja.
ESTP.
Cid, Final Fantasy 10 (ESTP)
Cid dari bangsa Al Bhed ini mungkin cukup mirip dengan Cid Highwind, minus dia gak punya kemampuan combat. Dia merupakan kepala suku, dan suka bicara keras dan kasar. Tanpa diragukan lagi, dia adalah seorang ESTP.
Orlandu Cid
Seorang knight di FF Tactics. Sayang sekali perannya cukup kecil sehingga saya kurang bisa menentukan karakteristiknya. Namun dia adalah Cid pertama dalam serial FF yang bukan seorang engineer (peran tersebut sudah diambil oleh Mustadio Bunanza).
Cidolfus Demen Bunanza (INTJ)
Tadinya saya kira dia adalah INTP, sehubungan dengan idenya mengenai Occura dan dunia.
Tapi setelah melihat kembali, ternyata dia cukup taktis dan manipulatif. Dia juga memiliki beberapa sifat egois yang psikopatik seperti kasus Reddas. Ada juga penilaian dari reaksinya terhadap penolakan dan kehilangan orang yang dia pedulikan (Balthier memilih menjadi sky pirate daripada bergabung dengannya). Menurutku dia sangat INTJ.
Demikian pembahasan MBTI fiksi yang pertama ini, saya tahu bahasan ini jauh dari sempurna karena Cidnya hanya dibahas dari FF6 sampai 12. Saya berharap bisa mengupdate list ini menjadi semakin komplit atau sempurna. Bilapun sekarang ini saya punya PS3 dan game FF13, saya tidak yakin mau memainkan gamenya. Entah kenapa rasanya malas sekali melihat Final Fantasy modern. Type-O juga sepertinya tidak menarik. Mungkin saya saja yang semakin tua. hehe ...
Saturday, April 25, 2015
Arketipe Robert Greene (Art of Seduction)
Art of Seduction, 50th Law, 48 Laws of Power, Mastery, 33 Strategies of War ... semua adalah buku tulisan Robert Greene. Bila ditarik benang merah dari semua buku-buku tersebut, kita dapat menarik kesimpulan bahwa beliau sangat terobsesi dengan kekuasaan, kekuatan, strategi. Hal-hal yang buat orang kita ini menggolongkannya dalam lingkup negatif karena berhubungan dengan ketamakan. Tapi bila anda membaca bukunya secara objektif, anda bisa memetik banyak manfaat positif dari sana. Di antara manfaat positif tersebut adalah kemampuan untuk memahami karakteristik manusia baik dari sisi gelap maupun terang (walau memang lebih banyak gelapnya sih). Buku-buku Robert Greene memberikan ide pada kita bahwa kita ini memang hidup di tengah-tengah serigala. Kawan pun bisa jadi lawan dan sebaliknya. Kita butuh strategi untuk menghadapi orang lain, atau kita akan mati "dimakan".
Dalam artikel ini saya ingin membahas mengenai arketipe yang disebutkan oleh Robert Greene dalam buku Art of Seduction. Buku tersebut merupakan buku mengenai hubungan antar individu baik dalam lingkup kecil (asmara, misalnya) sampai lingkup luas (kharisma pemimpin negara, misalnya). Yang menarik dari buku itu sebenarnya adalah contoh-contoh yang dimuat oleh Greene yang diangkat baik dari karya klasik seperti Don Juan atau kejadian nyata seperti kisah Cassanova. Nah, berhubung dua nama itu sudah disebut, dan dikaitkan dengan judulnya yang menjurus, barangkali anda menebak bahwa buku itu merupakan buku panduan untuk merayu lawan jenis (atau sesama jenis). Anda setengah benar. Untuk lebih mendalamnya, AoS merupakan buku untuk membahas daya tarik yang mungkin bisa dimiliki seseorang. Rupanya daya tarik masing-masing orang pun sifatnya unik. Greene membagi macam-macam daya tarik tersebut ke dalam 8 Arketipe. Arketipe-arketipe itulah yang akan saya bahas di sini.
1. Siren/Rake
Marylin Monroe, Siren |
A man is often secretly oppressed by the role he has to play—by always having to be responsible, in control, and rational. The Siren is the ultimate male fantasy figure because she offers a total release from the limitations of his life. In her presence, which is always heightened and sexually charged, the male feels transported to a realm of pure pleasure. In a world where women are often too timid to project such an image, learn to take control of the male libido by embodying his fantasy.
Pada intinya, Siren dan Rake itu sama, hanya saja Siren untuk perempuan dan Rake untuk laki-laki.
Pernahkah Anda bertemu dengan seorang wanita yang sangat percaya diri dan begitu nyaman dengan kondisi tubuhnya sehingga ia terlihat sangat menarik sampai ke dalam tahap sensual? Salah satu indikasinya : banyak pria yang terpikat oleh aura wanita sejati ini sampai-sampai mengejarnya hingga merayap di bawah kaki wanita itu. Padahal belum tentu wanita itu cantik. Menurut bukti pada uang koin Mesir pada masa itu, Cleopatra digambarkan sebagai wanita langsing dengan wajah yang panjang. Suara Marilyn Monroe terdengar kekanak-kanakan. Tapi tetap saja banyak pria yang tergila-gila pada mereka sehingga melakukan segalanya demi memiliki mereka.
A woman never quite feels desired and appreciated enough. She wants attention, but a man is too often distracted and unresponsive. The Rake is a great female fantasy-figure—when he desires a woman, brief though that moment may be, he will go to the ends of the earth for her. He may be disloyal, dishonest, and amoral, but that only adds to his appeal. Stir a woman's repressed longings by adapting the Rake's mix of danger and pleasure.
Namun seorang Rake adalah sosok yang kini lebih banyak disebut "bad boy", mata keranjang yang seakan
terlahir untuk tidur dengan setiap wanita di dunia. Contoh paling klasik adalah Don Juan (walau sekarang sudah difeminisasi), dan contoh nyatanya adalah seorang prajurit WWI dari Italia bernama Gabriel D'Anunzio. Seorang Rake menyukai hal-hal yang menjadi kelemahan para pria, mereka suka berjudi, playboy, dan wanita melihat mereka sebagai tantangan. Wanita tahu bahwa mereka adalah playboy, namun merasa yakin bahwa mereka bisa menakhlukkan si badboy ini padahal sesungguhnya, Rake tidak akan pernah berubah. They born that way.
2. Ideal Lover (Kekasih Idaman)
Most people have dreams in their youth that get shattered or worn down with age. They find themselves disappointed by people, events, reality, which cannot match their youthful ideals. Ideal Lovers thrive on people's broken dreams, which become lifelong fantasies. You long for romance? Adventure? Lofty spiritual communion? The Ideal Lover reflects your fantasy. He or she is an artist in creating the illusion you require. In a world of disenchantment and baseness, there is limitless seductive power in following the path of the Ideal Lover.
Robert Greene menggambarkan Ideal Lover sebagai seorang pelukis. Yang saya pahami dari seorang IL, pada saat mereka berkenalan dengan anda, mereka akan membiarkan anda bercerita banyak untuk mengenal orang seperti apa anda. Dengan cara demikian mereka bisa masuk ke dalam dunia anda dan menjadi figur yang anda inginkan. Tapi ini bukan lagu ciptaan Pongky yang dipopulerkan Chrisye itu (itu contoh IL yang gagal dalam misinya), seorang Ideal Lover adalah seorang yang romantis dan diplomatis. Contohnya adalah Casanova.
Bila anda adalah figur yang kesepian, dia bisa berubah menjadi seorang needy yang ketergantungan pada anda. Bila anda ingin badboy, dia jadi badboy. Tapi pernah Casanova berniat merayu seorang wanita cantik, dan dia ingin mempermalukan Casanova. Begitu mengetahui maksud wanita itu, Casanova berbalik mempermalukan wanita tersebut. Kisahnya ada di dalam buku Robert Greene, ... tenang, bukan pelecehan seksual kok.
Menurut saya, Ideal Lover adalah kebalikannya Rake. Bila Rake merayu wanita dengan caranya sendiri, seorang IL akan merayu targetnya dengan cara yang diinginkan si target.
3. The Dandy
Prince, The Dandy |
Most of us feel trapped within the limited roles that the world expects us to play. We are instantly attracted to those who are more fluid than we are—those who create their own persona. Dandies excite us because they cannot be categorized, and hint at a freedom we want for ourselves. They play with masculinity and femininity; they fashion their own physical image, which is always startling. Use the power of the Dandy to create an ambiguous, alluring presence that stirs repressed desires.
Bukan, Dandy bukanlah seorang banci atau homoseksual. Aturan pertama menjadi seorang Dandy adalah dengan menjadi heteroseksual. Dandy bisa dibilang seperti seekor serigala yang ingin memangsa domba dengan cara menyamar sebagai domba. Tapi bedanya, Dandy memang memiliki kealamiahan yang androgini, dimana kadar maskulin dan feminim berimbang. Tapi mereka bukan homoseksual. Bukan.
Suatu malam, tengah malam, ... pada masa itu masih ada MTV. Seperti biasa saya tidak bisa tidur dan memutuskan untuk menonton televisi. Di cuplikan-cuplikan video musik itu ada sosok yang mencenangkan. Posturnya langsing, kurus, kulitnya kecoklatan dengan mata besar. Saya melongo, mencoba untuk memahami. Ini wanita super tomboy atau cowok kemayu? Wajahnya terlihat cantik dan gerak-geriknya gemulai, tapi suaranya suara falseto pria. Keambiguan ini membuat saya terkesan sehingga saya bisa ingat namanya sampai sekarang walau tidak tertarik untuk mendengarkan lagu-lagunya. Namanya, Prince. Tapi dia bukan homo, dia seorang Dandy. Sungguh dia bukan homo, tanya saja pada Kim Basinger, Madonna, Vanity, Sheila E., Carmen Electra, Susanna Hoffs, Anna Fantastic, Sherilyn Fenn, Susan Moonsie, Susannah Melvoin dan Mayte Garcia. Itu yang ketahuan, yah.
Lain lagi dengan female Dandy, mungkin contoh paling cepat terlintas dalam pikiran saya adalah Pink. Namun dalam bukunya, Greene memberikan contoh seorang filusuf wanita bernama Salome yang hidup pada apal tahun 1900an. Perjalanan cinta Salome mengacak-acak hati dan pikiran pria-pria jenius yang mungkin namanya akan muncul dalam buku kuliahan anda, terutama bila anda di bidang filsafat ... bahkan bapak Psikologi, Sigmund Freud pun tidak luput menjadi korbannya. Female Dandy memiliki daya tarik pada kemandirian, kecerdasan, cara berpikir dan keberanian ... sifat-sifat yang secara umum dimiliki oleh pria.
4. The Natural
Childhood is the golden paradise we are always consciously or unconsciously trying to re-create. The Natural embodies the longed-for qualities of childhood—spontaneity, sincerity, unpretentiousness. In the presence of Naturals, we feel at ease, caught up in their playful spirit, transported back to that golden age. Adopt the pose of the Natural to neutralize people's defensivencss and infect them with helpless delight.
Kita semua pernah mengalami masa kanak-kanak dimana dunia masih sederhana. Masa kanak-kanak ideal, masa dimana kita bermain dan menghadapi dunia apa adanya. Tidak ada yang serius, dunia ini menyenangkan, penuh fantasi. Asam pahit dunia belum meracuni pikiran dan hati kita, kita masih polos dan apa adanya .... Seiring berlalunya waktu, pahitnya luka batin atau trauma yang kita alami akan mengaktifkan sistem pertahanan diri, membuat kadar kecurigaan kita meningkat, membentuk kita jadi manusia yang lebih bijaksana atau lebih dingin, lebih sabar atau lebih keras, ... kita yang dipahat kehidupan menjadi manusia-manusia yang sadar bahwa ada dunia lain selain dunia kita : dunia bersama.
The Natural adalah anak-anak yang selamat dari bencana yang kita sebut "pengalaman hidup". Mereka adalah orang-orang naif dan polos, membentuk dunianya sendiri. Seperti yang digambarkan dalam lagu Sleeping Child, MLTR, dan mungkin juga lagu Paradisenya Coldplay. Mereka akan membawa anda ke dalam dunia mereka yang indah, seperti Peter Pan.
Robin Williams, The Natural |
5. Coquette
The ability to delay satisfaction is the ultimate art of seduction—while waiting, the victim is held in thrall. Coquettes are the grand masters of the game, orchestrating a back-and-forth movement between hope and frustration. They bait with the promise of reward—the hope of physical pleasure, happiness, fame by association, power—all of which, however, proves elusive; yet this only makes their targets pursue them the more. Imitate the alternating heat and coolness of the Coquette and you will keep the seduced at your heels.Pernah main layangan? Logikanya, anak alay belum tentu main layangan, tapi anak yang bermain layangan belum tentu alay. Tapi kita semua tahu bahwa saat bermain layangan, kita menarik dan mengulur benang untuk menjaga keseimbangan layangan saat mengudara di langit. Atau mungkin anda hobi memancing? Bila anda terlalu ngotot menarik benang saat ikan itu sedang menarik juga, ada kemungkinan benang akan putus.
Coquette seperti pemancing handal yang tahu kapan dia harus bersikap dingin dan kapan dia harus bersikap hangat. Ia tahu cara mempermainkan perasaan anda sehingga anda tergerak untuk mengejarnya, dan ketika anda berhenti mengejar, dia akan muncul kembali untuk memanas-manasi anda sehingga anda kembali mengejarnya. Tapi itulah daya tarik seorang coquette, es teh manis panas.
6. The Charmer
Charm is seduction without sex. Charmers are consummate manipulators, masking their cleverness by creating a mood of pleasure and comfort. Their method is simple: They deflect attention from themselves and focus it on their target. They understand your spirit, feel your pain, adapt to your moods. In the presence of a Charmer you feel better about yourself. Learn to cast the Charmer's spell by aiming at people's primary weaknesses: vanity and self-esteem.
Charmer adalah manipulator paling ulung. Dia sangat mahir menarik hati anda, mungkin dengan mendengarkan setiap ucapan anda dan memberikan reaksi yang anda inginkan. Atau dengan perhatian-perhatian yang mana dia tahu bahwa anda pasti menyukainya. Charmer pandai beradaptasi dengan suasana hati anda, dia benar-benar tahu bagaimana cara membuat anda merasa nyaman di dekatnya. Setelah anda terpikat, anda akan merasa bahwa andalah si charmer itu, dan tanpa sadar anda sudah termanipulasi.
Bedanya dengan Ideal Lover, para charmer mengincar insecurity yang anda rasakan dan seakan-akan mereka mengangkat atau menambalnya. Tapi lepas dari baik atau jahat, itulah yang dilakukan oleh charmer.
7. The Charismatic
Charisma is a presence that excites us. It comes from an inner quality—self-confidence, sexual energy, sense of purpose, contentment—that most people lack and want. This quality radiates outward, permeating the gestures of Charismatics, making them seem extraordinary and superior. They learn to heighten their charisma with a piercing gaze, fiery oratory, an air of mystery. Create the charismatic illusion by radiating intensity while remaining detached
Kharisma adalah daya tarik yang meradiasi seperti matahari. Biasanya terpancar dari bahasa tubuh, kata-kata yang diucapkan, cara menatap kepada orang lain. Seseorang dikatakan punya kharisma karena mereka memberikan apa yang diinginkan orang banyak. Misalnya saat bangsa ini gemas ingin merdeka, Ernest Douwes Dekker mengadakan tur keliling Indonesia, dengan gaya bicaranya yang berapi-api dia berhasil menggugah semangat para pemuda untuk memimpikan kemerdekaan. Satu generasi setelahnya, sahabatnya, Soekarno muncul sebagai figur anak bangsa yang meneruskan perjuangan Ernest.
Contoh lain yang terjadi baru-baru ini pada pesepak bola muda U19 yang berhasil memenangkan piala AFC dan prestasi gemilang di persepakbolaan internasional. Mereka seperti mengabulkan impian setiap masyarakat Indonesia untuk berprestasi dalam kejuaraan olahraga favorit negeri ini. Perhatian dari pemerintah pun diberikan pada mereka, diantaranya seperti memberikan beasiswa.
8. The Star
Daily life is harsh, and most of us constantly seek escape from it in fantasies and dreams. Stars feed on this weakness; standing out from others through a distinctive and appealing style, they make us want to watch them. At the same time, they are vague and ethereal, keeping their distance, and letting us imagine more than is there. Their dreamlike quality works on our unconscious. Learn to become an object of fascination by projecting the glittering but elusive presence of the Star.
Tapi dalam hal ini, orang biasa (bukan idola) pun bisa saja menjadi The Star. Bila anda pernah bertemu dengan seorang yang tidak banyak bicara, tidak banyak mengutarakan pendapat atau isi hati, sehingga mereka terkesan misterius, mungkin dia adalah The Star. The Star menjaga jarak dari orang lain, bila anda menemukannya secara netizen, mungkin dia tidak memasang foto-foto pribadi atau tidak mengumbar informasi pribadi seperti dimana dia berada, apa pekerjaannya. Mungkin dia juga tidak akan pernah curhat mengenai pandangan pribadi secara politik, agama, atau isu-isu lain. Dia seperti tidak ada, tapi anda tahu dia ada. Dia memiliki daya tarik yang membuat anda penasaran dan ingin tahu lebih mengenainya, namun informasi tentang dia sangat terbatas. Bila anda pernah bertemu dengan orang misterius itu, mungkin dia adalah The Star.
Anti-seducer
Seducers draw you in by the focused, individualized attention they pay to you. Anti-seducers are the opposite: insecure, self-absorbed, and unable to grasp the psychology of another person, they literally repel Anti-Seducers have no self-awareness, and never realize when they are pestering, imposing, talking too much. Root out anti-seductive qualities in yourself and recognize them in others—there is no pleasure or profit in dealing with the Anti-Seducer.
Intinya, orang-orang yang tidak menarik. Anti-seducer ini juga ada pengelompokannya masing-masing, seperti ke 8 akretipe di atas. Tapi biarlah itu menjadi topik introduction di lain waktu. Pada intinya Anti-seducer merupakan sesuatu rintangan atau hambatan yang dimiliki seseorang (setiap orang punya satu) dalam menarik perhatian sekitarnya. Entah karena dia terlalu banyak bicara, terlalu negatif, terlalu egois atau terlalu banyak bicara tentang diri sendiri .... anda pasti pernah bertemu dengan seorang anti-seducer. Kalau saya sendiri, sosok anti-seducer yang baru-baru ini saya temui adalah seorang mantan senior saya di sebuah perusahaan. Dia anti-seducer karena terlalu banyak mengeluh. Jangan remehkan mengeluh, mengeluh itu dipenuhi dengan energi negatif yang bisa mengotori aura anda, dan melelahkan orang yang berhubungan dengan anda. Itu yang mengakibatkan seorang pengeluh dijauhi orang lain.
Perkenalan MBTI Personality
Mungkin ada yang pernah dengar tentang MBTI. Itu adalah pembagian kecenderungan berpikir manusia berdasarkan teori psikologi Carl Jung. Pembagian itu terdiri dari 16 karakteristik fungsi kognitif manusia apakah orang itu Ekstrovert atau Introvert, iNtuitif atau Sensing (Inderawi), Thinking atau Feeling, Judging atau Percieving.
MBTI singkatan dari Myers-Briggs Type Indicator. Merupakan metode untuk mengelompokan manusia berdasarkan bagaimana seseorang melihat dunia dan mengambil keputusan. Dicetuskan oleh Katharine Cook Briggs dan Isabelle Briggs Myers.
Berikut penjelasan mengenai tipe-tipenya.
Ekstrovert/Introvert
Ekstrovert adalah kepribadian yang outgoing, suka bergaul dan gak betah sendirian atau berdiam di dalam rumah. Biasanya mereka lebih memilih pengalaman keluar, melihat dunia, suka berpesta (karena bisa ketemu banyak orang dan mencari teman baru), dan tentu saja orang ekstrovert sudah pasti suka bergaul.
Introvert adalah kepribadian yang lebih tertutup, lebih memilih untuk berdiam di dalam rumah, karena itu biasanya orang-orang introvert sukanya baca buku, main game dan nonton tv. Tapi bukan berarti semua orang yang hobinya baca buku, main game, atau nonton tv itu introvert ... perbedaan paling signifikan antara Introvert dan Ekstrovert adalah cara mereka mendapatkan energi. Orang Introvert pasti merasa capek dan bete kalau disuruh ke pesta, terutama pesta yang banyak orang tak dikenal. Jangankan tak dikenal ... yang kenal aja belum tentu dia suka. Orang Introvert gak suka dengan situasi yang menempatkan dia di tengah orang-orang banyak. Gampangnya, cara paling ampuh untuk membuat seorang Ekstrovert jadi gila adalah mengurung dia dalam rumah selama sebulan penuh. Sedangkan cara paling ampuh untuk membuat orang Introvert gila adalah dengan menempatkan dia di tengah-tengah pusat perhatian.
Sarah Sechan memiliki sifat ekstrovert yang sangat kuat |
Dalam sebuah wawancara, Nadya Hutagalung mengaku sebagai seorang introvert |
Intuitif/Sensing
Biasanya bagian fungsi kognitif ini akan paling jelas terlihat di tempat kerja. Orang intuitif lebih suka mengetahui secara global, garis besarnya dan mengetahui tujuan, makna, dan untuk apa dia melakukan apa yang dia lakukan. Biasanya mereka gak suka detail karena hal itu terasa membatasi mereka. Cara berpikir orang Intuitif adalah abstrak, dan mereka sangat suka menggunakan metafora dalam berkomunikasi dan menjelaskan maksud mereka.
Sedangkan orang-orang Sensing (Inderawi) lebih suka sesuatu yang realistis, lebih percaya pada kelima indera. Makanya jangan heran kalau ada di antara orang-orang S ini yang gak percaya dengan sesuatu yang ga bisa dicapai oleh indera mereka (misalnya keberadaan hantu). Dalam bekerja mereka suka detail dan lebih suka untuk mengerjakan sesuai instruksi. Berhubung cara berpikir mereka yang realistis dan konkrit, mereka lebih percaya pada pengalaman daripada ide-ide belaka. Makanya kalau meyakinkan mereka, harus punya bukti yang nyata, kalau tidak mereka akan sulit untuk percaya.
Sekalipun tidak percaya hal-hal di luar inderawi(ciri khas sensing) seperti Tuhan, namun Einstein adalah seorang Intuitif |
Ahli mixed matrial art sekaligus aktor, Donnie Yen adalah contoh generik dari orang-orang Sensing |
Thinking/Feeling
Bukan berarti bahwa orang-orang Thinking pasti jago matematika, fisika dan kimia sedangkan orang-orang Feeling nangis terus atau pemarah. Thinking/Feeling yang dimaksudkan merujuk pada kecenderungan yang berhubungan dengan fungsi kognitif manusia. Apakah seseorang lebih mementingkan penyampaian langsung, jujur, apa adanya sekalipun kejam dan tidak berperasaan, atau dengan cara halus yang taktikal sehingga target termanipulasi dan bertindak sesuai dengan kehendak.
Orang-orang Thinking memiliki kecenderungan untuk mendengarkan otak daripada hati, dan sebaliknya orang-orang Feeling memiliki kecenderungan untuk mendengarkan hati daripada otak. Orang Thinking lebih peduli pada alasan-alasan yang masuk akal dan biasanya lebih bisa menerima kritik tanpa risiko tersinggung. Sedangkan orang-orang Feeling bisa memahami orang lain dan membujuk mereka melalui kharisma... mungkin seperti yang dilakukan oleh Bapak Presiden kita, Joko Widodo. Orang-orang Feeling selalu berhati-hati dalam memilih kata, mereka biasanya santun dan bertutur kata halus sehingga mudah memanipulasi lawan bicara. Sebaliknya, orang-orang Thinking ceplas-ceplos aja, yang penting dia tahu bahwa yang dia omongkan itu benar ... seperti Bapak Gubernur Jakarta yang terhormat, Basuki Tjahya Purnama.
Menilai dari ceplas-ceplosnya yang "tega", Deddy Corbuzier jelas-jelas seorang dengan kecenderungan Thinking yang tinggi |
Tipe Feeling bukan berarti tidak cerdas, mereka punya kemampuan sosial yang baik karena memahami perasaan orang lain |
Judging/Perceiving
Sampai tulisan ini diketik, saya masih penasaran kenapa menggunakan "Judging" ketimbang "Justify" dan "Perceiving" daripada "Flexible". Yang pasti dua hal ini adalah yang paling mudah untuk dilihat dari seseorang, karena bisa terlihat secara fisikal. Bila ingin melihat apakah seseorang adalah Judging atau Perceiving, cukup dengan melihat meja kerjanya atau kamarnya. Pada umumnya, 99% kamar Judging rapi dan terorganisir, tidak ada kertas-kertas berantakan, atau setidaknya terlihat teratur. Sedangkan 99% kamar Perceiving sangat berantakan. Paling parah, anda tidak akan bisa melangkah di lantai kamar orang Perceiving tanpa menginjak benda kecil tidak penting yang seharusnya tidak berada di sana.
Orang J adalah orang-orang rapi, teratur, terorganisir dan setia pada jadwal. Bukan berarti mereka menganggap dunia selalu berjalan teratur seperti air mengalir, mereka sadar bahwa sesuatu tak terduga masih ada, dan ini merupakan momok terbesar mereka. Maka dari itu orang-orang J akan selalu memperhitungkan hal ini sehingga mereka bisa mengantisipasi hal-hal tak terduga yang datang seperti bencana. Konon, apabila jadwal mereka kacau sedikit saja, mereka bisa jadi stres untuk jangka waktu yang cukup lama.
Berlawanan dengan orang-orang J yang sepertinya hidup setia pada rencana, orang-orang P adalah orang-orang spontan yang fleksibel dan adaptif. Mereka easy going dan oke untuk segala macam situasi. Komplikasinya, saking kompromi dengan apapun, mereka jadi tidak teratur dan berantakan. Bila perubahan mendadak di menit terakhir bisa membuat J stres dan frustrasi, orang-orang P malah menyukainya dan menganggapnya sebagai tantangan.
space kaum Judging |
space kaum Perceiving |
Demikianlah sekilas dari saya mengenai pembagian karakteristik MBTI. Bila anda kurang puas dengan penjelasan saya, anda boleh googling untuk informasi yang lebih lengkap dan detail. Bila ada kekurangan dalam tulisan ini, anda bebas untuk meralatnya di kolom komentar.
Bila anda tertarik untuk mengetahui apa karakteristik kognitif anda secara pembagian MBTI, anda bisa mengambil kuisnya di internet, atau boleh klik link dari saya ini untuk mengetahui kepribadian anda menurut MBTI.
Subscribe to:
Posts (Atom)